Wassup, para penggemar seni rupa! Kali ini saya ingin membahas tentang 22+ jenis seni rupa yang termasuk kategori seni rupa kriya. Yuk, simak artikel ini sampai habis!
Seni Rupa Kriya, Apa itu?
Pertama-tama, saya akan eksplisitkan dulu nih, apa sih seni rupa kriya itu. Jadi, seni rupa kriya adalah seni rupa yang dikerjakan menggunakan teknik dan bahan-bahan yang mengedepankan fungsi dan kegunaan. Artinya, seni rupa kriya seringkali dihasilkan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, seperti barang pecah belah, furnitur, atau perlengkapan rumah tangga lainnya.
Nah, berikut adalah 22 jenis seni rupa kriya yang mungkin belum banyak diketahui oleh banyak orang:
1. Seni Anyaman
Seni anyaman adalah salah satu jenis seni rupa kriya yang menggunakan teknik anyaman untuk membuat berbagai produk. Contohnya adalah tikar, tas, dan keranjang. Teknik anyaman ini sangat berguna untuk memanfaatkan bahan-bahan alam sekitar, seperti bambu, rotan, dan daun-daun pandan.
2. Seni Keramik
Seni keramik adalah seni rupa kriya yang memanfaatkan tanah liat atau lempung sebagai bahan utama. Produk keramik yang dihasilkan bisa berupa peralatan makan, vas bunga, atau hiasan dinding. Teknik pemrosesan tanah liat yang digunakan bisa berupa putar, cetak, atau modifikasi.
3. Seni Batik
Seni batik adalah seni rupa kriya yang menghasilkan kain dengan pola khas melalui teknik cetak lilin. Seni batik asli Indonesia sangat terkenal di dunia, seperti batik solo, batik jogja, dan batik madura. Produk yang dihasilkan bisa berupa kemeja, baju, celana, atau bahkan kerudung.
4. Seni Tenun
Seni tenun juga menggunakan teknik anyaman untuk menghasilkan produk kain. Bedanya, seni tenun menggunakan alat tenun khusus yang membantu para pengerajin dalam membuat pola atau desain kain yang lebih rumit. Produk seni tenun biasanya adalah kain sarung atau kain tenun khas daerah tertentu.
5. Seni Rajut
Seni rajut adalah seni yang memanfaatkan benang atau wol untuk membuat produk seperti sweater, syal, atau topi. Teknik dasar seni rajut adalah mengikat satu helai benang dengan yang lainnya menggunakan jarum rajut.
6. Seni Ukir
Seni ukir adalah seni rupa kriya yang memanfaatkan bahan kayu atau logam untuk diukir dengan berbagai macam pola dan bentuk. Produk yang dihasilkan biasanya adalah patung, hiasan meja, atau aksesoris dinding.
7. Seni Pahat Batu
Seni pahat batu adalah seni rupa kriya yang memahat batu untuk menghasilkan patung atau hiasan dinding. Teknik yang digunakan biasanya menggunakan peralatan khusus, seperti pahat dan ukiran.
8. Seni Kaca
Seni kaca mencakup segala jenis karya seni yang dibuat dengan menggunakan kaca sebagai bahan utama atau dasar. Bisa berupa hiasan dinding, vas, gelas, atau patung kaca yang indah. Teknik produksi yang digunakan biasanya adalah melting, blowing, atau fusion.
9. Seni Leluburan
Seni leluburan adalah salah satu jenis seni rupa kriya yang memanfaatkan sabun sebagai bahan utama. Seniman biasanya menciptakan berbagai bentuk sabun yang indah, bergambar, dan bermotif. Produk seni leluburan ini biasanya digunakan sebagai hiasan kamar mandi atau untuk koleksi.
10. Seni Sutera
Seni sutera adalah teknik pembuatan kain atau kain tenun dari serat sutera. Produk yang dihasilkan biasanya indah dan lembut. Teknik pembuatan bisa berupa sanghai, titip, atau pelintiran.
11. Seni Anyaman Bambu
Seni anyaman bambu adalah seni rupa kriya yang menggunakan bambu sebagai bahan utama. Bambu dipotong-potong dan diatur dengan susunan tertentu hingga membentuk produk yang diinginkan. Contohnya adalah tempat merangkai bunga, keranjang, dan aneka aksesoris.
12. Seni Anyaman Rotan
Seni anyaman rotan hampir sama dengan seni anyaman bambu, hanya saja bahan yang digunakan berbeda. Pengerajin rotan menggunakan teknik anyaman yang sama untuk membuat produk seperti keranjang, kursi, atau meja.
13. Seni Jepara
Seni jepara adalah seni rupa kriya yang menonjolkan keindahan kayu dan ukiran. Seni jepara biasanya diaplikasikan pada berbagai produk furnitur seperti kursi, meja, tempat tidur, dan lemari.
14. Seni Daur Ulang
Seni daur ulang mencakup segala jenis produk seni yang dibuat dari barang bekas atau limbah. Bisa berupa kain perca, kerajinan botol plastik, atau tas dari banner iklan bekas.
15. Seni Blender 3D
Seni blender 3D adalah seni rupa kriya modern yang memanfaatkan perangkat lunak komputer dan teknologi 3D. Seni blender 3D mencakup pembuatan objek virtual dalam komputer, yang kemudian bisa diaplikasikan dalam film atau permainan komputer.
16. Seni Kuliner
Seni kuliner bisa dianggap sebagai salah satu jenis seni rupa kriya. Seni kuliner melibatkan pembuatan berbagai hidangan indah dan lezat yang memikat mata dan lidah. Teknik kuliner bisa berupa teknik memasak, teknik memotong bahan, atau teknik penyajian yang cantik.
17. Seni Kain Flanel
Seni kain flanel adalah seni rupa kriya yang memanfaatkan bahan flanel sebagai bahan utama. Produk yang dihasilkan biasanya berupa boneka flanel yang lucu dan menggemaskan.
18. Seni Henna
Seni henna adalah seni rupa kriya yang mengaplikasikan henna pada tubuh manusia. Teknik henna yang digunakan biasanya adalah dengan menggunakan peralatan khusus seperti cone atau pensil.
19. Seni Origami
Seni origami merupakan seni rupa kriya yang menghasilkan bentuk-bentuk tiga dimensi dengan melipat kertas. Produk origami yang biasa dihasilkan antara lain boneka, benda dekoratif, dan berbagai jenis hewan.
20. Seni Kucing
Seni kucing adalah seni rupa kriya yang memanfaatkan teknik membuat patung kucing dari berbagai jenis material seperti kayu, plastik, atau kain. Patung kucing biasanya dijadikan hiasan di dalam rumah atau toko kucing.
21. Seni Mozaik
Seni mozaik adalah seni rupa kriya yang menghasilkan bentuk-bentuk tiga dimensi dengan memadukan potongan-potongan kecil bahan seperti keramik, kaca, atau batu. Teknik mozaik biasanya digunakan untuk membuat dekorasi dinding, vas buah, atau lukisan berbahan mozaik.
22. Seni Pahat Sutradara
Seni pahat sutradara adalah seni rupa kriya unik yang memanfaatkan alat pahat untuk menghasilkan patung mini wajah sutradara film yang terkenal. Teknik pahat yang digunakan biasanya sangat detail dan perlu keahlian khusus dalam pembuatannya.
Nah itu dia 22+ jenis seni rupa kriya yang bisa kamu kenali. Apakah kamu tertarik untuk membuat atau membeli produk-produk tersebut?
People Also Ask:
1. Apa saja bahan utama yang biasa digunakan dalam seni rupa kriya?
Bahan yang biasa digunakan dalam seni rupa kriya antara lain kayu, rotan, bambu, kaca, keramik, sutera, dan batik.
2. Apa bedanya seni rupa kriya dan seni rupa murni?
Seni rupa kriya lebih mengedepankan fungsi dan kegunaan dalam produksinya, sementara seni rupa murni lebih mengedepankan keindahan dan ekspresi.
3. Apa manfaat produk seni rupa kriya bagi masyarakat?
Produk seni rupa kriya bisa menghasilkan produk-produk yang memiliki nilai artistik tinggi, memperkaya budaya, dan membantu membuka lapangan pekerjaan bagi masyarakat lokal yang memiliki keahlian di bidang tersebut.
Artikel tayang di suhudsukses.com
Kesimpulan
Jadi, itulah 22+ jenis seni rupa kriya yang mungkin belum banyak diketahui oleh banyak orang. Dari apa yang telah dibahas di artikel ini, tampak jelas bahwa seni rupa kriya merupakan jenis seni yang penting dan memiliki peran yang sangat spesial di dalam kehidupan sehari-hari kita. Produk-produk seni rupa kriya tidak hanya berfungsi sebagai alat atau barang yang berguna, tapi juga bisa dijadikan sebagai benda hias yang indah dan bernilai seni tinggi.
Jadi, mari lestarikan dan dukung terus para seniman dan pelaku seni rupa kriya di Indonesia!