**Pentingnya Mengetahui Rura Basa Bahasa Jawa beserta Contohnya**
Jawa merupakan salah satu bahasa daerah yang masih sangat terjaga eksistensinya di Indonesia. Bahasa Jawa juga merupakan bahasa yang memilki kaidah tata bahasa dan kosakata yang cukup kompleks, sehingga memerlukan perhatian khusus untuk mempelajarinya. Dalam bahasa Jawa terdapat beberapa jenis bahasa atau dialek yang sering digunakan dalam berbagai konteks percakapan. Salah satunya adalah Rura Basa. Dalam artikel ini, kita akan membahas Rura Basa Bahasa Jawa beserta contohnya serta pentingnya untuk memahami Rura Basa tersebut.
**Apa itu Rura Basa dalam Bahasa Jawa?**
Rura Basa adalah salah satu bentuk atau jenis bahasa dalam bahasa Jawa. Secara harfiah, Rura Basa memiliki arti bahasa sehari-hari atau bahasa sehari-hari. Rura Basa secara umum merupakan bahasa yang digunakan dalam konteks percakapan sehari-hari antara penduduk desa dan kota di wilayah Jawa.
**Keunikan Rura Basa Bahasa Jawa?**
Rura Basa Bahasa Jawa memiliki beberapa keunikan dan ciri khas, di antaranya adalah:
1. Tata Bahasa
Kaidah tata bahasa Rura Basa cukup kompleks dan berbeda dengan bahasa Indonesia. Beberapa contoh kaidah yang berbeda adalah dalam menggunakan kata ganti orang pertama dan kedua, penggunaan artikel sebagai kata tunjuk, dan tata bahasa dalam pembentukan kata kerja.
2. Kosakata Khas
Rura Basa memiliki kosakata yang khas dan berbeda dengan bahasa Indonesia. Kosakata tersebut merupakan kosakata sehari-hari yang digunakan dalam kehidupan sehari-hari penduduk Jawa. Beberapa contoh kosakata khas adalah: rondo (suami-istri), gudeg (makanan khas Yogyakarta), dan sontak (terkejut).
3. Dialek Berbeda
Seperti halnya bahasa Jawa, Rura Basa juga terdapat dialek-dialek yang berbeda di tiap wilayahnya. Dialek tersebut ditentukan oleh perbedaan kosakata dan tata bahasa dalam pengucapan bahasa Jawa.
**Contoh Kalimat dalam Rura Basa Bahasa Jawa**
Berikut adalah beberapa contoh kalimat dalam Rura Basa Bahasa Jawa:
1. Mboten ngertos nalika trung telpon kang dadi
Artinya: Saya tidak mengerti ketika teleponnya berdering.
2. Ngomong karo wong liya mesthi apik
Artinya: Berbicara dengan orang lain harus sopan.
3. Ora weruh kalebu apa sing ngomong
Artinya: Tidak tahu masuk dalam obrolan yang sedang dibicarakan.
**Pentingnya Mengetahui Rura Basa Bahasa Jawa**
Memahami Rura Basa Bahasa Jawa memiliki beberapa manfaat, di antaranya:
1. Membuka Peluang Kerja
Dalam dunia kerja, kemampuan komunikasi dan bahasa merupakan hal yang sangat penting. Memahami Rura Basa Bahasa Jawa dapat membuka peluang kerja bagi seseorang yang ingin bekerja di daerah Jawa atau bekerja dengan masyarakat Jawa.
2. Mempererat Hubungan dengan Masyarakat Jawa
Memahami Rura Basa Bahasa Jawa juga dapat mempererat hubungan sosial dengan masyarakat Jawa. Dengan mampu berbicara dalam bahasa setempat, kita dapat lebih mudah berkomunikasi dan memahami kebiasaan serta adat istiadat yang berlaku di masyarakat.
3. Memperkaya Pengetahuan dan Budaya
Memahami Rura Basa Bahasa Jawa juga dapat memperkaya pengetahuan dan budaya kita. Kita dapat belajar kosakata khas dan cara pengucapan bahasa Jawa yang berbeda dengan bahasa Indonesia. Dalam jangka panjang, hal tersebut akan memperkaya pengalaman hidup kita.
**Kesimpulan**
Rura Basa Bahasa Jawa merupakan salah satu jenis bahasa dalam bahasa Jawa yang dikenal sebagai bahasa sehari-hari. Rura Basa memiliki keunikan dalam tata bahasa, kosakata, dan dialek. Pentingnya memahami Rura Basa Bahasa Jawa tidak hanya berkaitan dengan dunia kerja, tetapi juga dapat mempererat hubungan sosial, dan memperkaya pengetahuan dan budaya. Sebagai warga negara Indonesia yang mencintai keanekaragaman budaya, memahami bahasa setempat sebagai salah satu cara untuk menjaga keberlangsungan keberagaman budaya.
Artikel tayang di suhudsukses.com.